Laporan Jaringan Epitel Kelenjar


BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Manusia dan hewan merupakan makhluk yang memiliki sel. Dimana kumpulan sel-sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama disebut jaringan, jaringan yang berkelompok dan bekerja sama melaksanakan fungsi tertentu membentuk suatu organ. Kemudian jaringan dan organ bekerja bersama-sama membentuk sistem organ. Dan organ bekerja sama dengan sistem organ akan membentuk organism.
Dari pernyataan di atas menandakan bahwa manusia dan hewan memiliki beberapa lapisan-lapisan penyusun dalam tubuhnya, lapisan-lapisan itu disebut jaringan. Jaringan epitel kelenjar meliputi sel-sel dengan fungsi mengeluarkan cairan yang berbeda dengan darah dan cairan interseluler. Jaringan kelenjar mengeluarkan keringat dan minyak sebagai sekresinya.
Jaringan kelenjar terdapat di dekat bagian terluar lapisan tubuh, sehingga cairan yang dikeluarkan langsung terlihat di permukaan tubuh. Seperti saat berlari keliling lapangan, maka tidak lama kemudian akan muncul cairan-cairan di permukaan kulit yang merupakan pengeluaran yang dihasilkan oleh jaringan kelenjar.
Seperti pada praktikum sebelumnya yang mengamati tentang jaringan epitel skuamosa, kuboid, dan columnar, maka pada praktikum kali ini akan mengamati jaringan epitel kelenjar yang merupakan lanjutan dari pengamatan sebelumnya.
B.       Tujuan
            Tujuan dilaksanakan praktikum ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis epitel kelenjar.
C.      Waktu dan Tempat
            Waktu dan tempat dilaksanakannya Praktikum ini, sebagai berikut:      
Hari/Tanggal               : Sabtu, 7 Mei 2011
Pukul                          : 12.30-14.30 Wita
Tempat                       : Laboratorium Pendidikan Biologi, lantai 1 kampus 2,
 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam
Negeri (UIN) Alauddin Makassar.

klik disini untuk lebih lengkapnya File atau Klik disini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah: FERTILISASI DAN PEMBELAHAN ZIGOT

Makalah Ketika Guru Menjadi Aktor Dan Emansipator

Makalah: Hewan Endoterm dan Ektoterm